Kamis, 11 Juni 2015

Bagaimana cara mengecek timbal logam berat dengan menggunakan alat yang hebat QRMA|Bio quantum|ahmad nur kholis|085713162228 atau 081213162228|penyakit dalam timbal logam berat|jakarta

Timbal merupakan salah satu unsur logam berat yang lebih tersebar luas dibanding kebanyakan logam toksik lainnya. Timbal dapat masuk ke dalam tubuh manusia melalui pernafasan, pemaparan maupun saluran pencemaan. Lebih kurang 90% partikel timbal dalam asap atau debu halus di udara dihisap melalui saluran pernafasan, penyerapan di usus mencapai 5-15% pada orang dewasa. Pada anak-anak lebih tinggi yaitu 40% dan akan menjadi lebih tinggi lagi apabila si anak kekurangan kalsium, zat besi dan zinc dalam tubuhnya.


Efektoksisitas timbal diantaranya :
a. Menghambat sintesa hemoglobin, menimbulkan kerusakan otak dan penyakit-penyakit yang berhubungan dengan saraf otak,
b. efek terhadap system reproduksi (gangguan produksi sperma, peningkatan resiko keguguran, kehamilan preterm, penurunan umur gestasi, berat lahir rendah dan gangguan perkembangan neurologi).

Plumbum (Pb) adalah logam lunak berwarna abu-abu kebiruan mengkilat, memiliki titik lebur rendah, mudah dibentuk, memiliki sifat kimia yang aktif, sehingga bisa digunakan untuk melapisi logam agar tidak timbul perkaratan. Pb dicampur dengan logam lain akan terbentuk logam campuran yang lebih bagus daripada logam murninya. Pb adalah logam lunak berwarna abu-abu kebiruan mengkilat serta mudah dimurnikan dari pertambangan. Pb meleleh pada suhu 3280C (6620F), titik didih 1.7400C (3.1640F), bentuk sulfid dan memiliki gravitasi 11,34 dengan berat atom 207,20 (Widowati, 2008). Timbal (Pb) termasuk ke dalam logam golongan IV-A pada tabel periodik unsur kimia, mempunyai nomor atom (NA) 82 dengan bobot atau berat atom (BA) 207,2 (Palar, 2004).
Menurut Palar (2004), logam timbal (Pb) mempunyai sifat-sifat yang khusus seperti berikut:
a. Merupakan logam yang lunak, sehingga dapat dipotong dengan menggunakan pisau atau dengan tangan dan dapat dibentuk dengan mudah.
b. Merupakan logam yang tahan terhadap peristiwa korosi atau karat, sehingga logam timbal sering digunakan sebagai bahan coating.
c. Mempunyai titik lebur rendah hanya 327, 5°C.
d. Mempunyai kerapatan yang lebih besar dibandingkan dengan logam-logam, kecuali emas dan merkuri.
e. Merupakan pengantar listrik yang baik.


 Pb dalam Perairan
Timbal (Pb) dan persenyawaannya dapat berada di dalam badan perairan secara alamiah dan sebagai dampak dari aktivitas manusia. Pb yang masuk ke dalam perairan sebagai dampak aktivitas kehidupan manusia diantaranya adalah air buangan dari pertambangan bijih timah hitam, buangan sisa industri baterai dan bahan bakar angkutan air. Secara alamiah, Pb dapat masuk ke badan perairan melalui pengkristalan Pb di udara dengan bantuan air hujan. Selain itu, proses korosifikasi dari batuan mineral akibat hempasan gelombang dan angin, juga merupakan salah satu jalur sumber Pb yang akan masuk dalam badan perairan. Pb yang masuk ke badan perairan sebagai dampak dari aktiviatas kehidupan manusia. Senyawa Pb yang ada dalam badan perairan dapat ditemukan dalam bentuk ion-ion divalen atau ion-ion tetravalen (Pb2+, Pb4+). Badan perairan yang telah kemasukan senyawa atau ion-ion Pb, sehingga jumlah Pb yang ada dalam badan perairan melebihi kosentrasi yang semestinya, dapat mengakibatkan kematian bagi biota perairan (Palar, 2004).
Kosentrasi logam toksik salah satunya Pb dalam lingkungan perairan secara alamiah biasanya sangat kecil sekali. Menurut Waldichuk (1974) dalam Darmono (2001), kosentrasi logam Pb secara alamiah dalam air laut 0,03 µg/L dan air sungai 3 µg/L. Menurut Palupi (1994) dalam Darmono (2001), standar kosentrasi logam Pb dalam air yang direkomendasikan yaitu 0,10 mg/L.Dampak Pb terhadap Kesehatan MasyarakatSelain dalam bentuk logam murni, timbal dapat ditemukan dalam bentuk senyawa anorganik dan organik. Semua bentuk Pb tersebut berpengaruh sama terhadap toksisitas pada manusia (Darmono, 2001). Menurut Palar (2004), senyawa tetraetil-Pb, dapat menyebabkan keracunan akut pada sistem saraf pusat. Meskipun jumlah Pb yang diserap oleh tubuh hanya sedikit, logam ini ternyata menjadi sangat berbahaya. Hal itu disebabkan senyawa-senyawa Pb dapat memberikan efek racun terhadap banyak fungsi organ yang terdapat dalam tubuh. Keracunan yang terjadi sebagai akibat kontaminasi dari logam Pb dapat menimbulkan hal-hal sebagai berikut:


a. Meningkatkan kadar ALA (d-Amino Levulinic Acid) dalam darah dan urine.
b. Meningkatakan kadar proporphirin dalam sel darah merah.
c. Memperpendek umur sel darah merah.
d. Menurunkan jumlah sel darah merah.
e. Menurunkan kadar retikuosit (sel-sel darah merah yang masih muda).
f. Meningkatkan kandungan logam Fe dalam plasma darah.
Sistem saraf merupakan sistem yang paling sensitif terhadap daya racun yang dibawa oleh logam Pb. Keracunan Pb dapat menimbulkan kerusakan pada otak yaitu epilepsi, halusinasi, kerusakan pada otak besar. Menurut Widowati (2008), mekanisme toksisitas Pb berdasarkan organ yang dipengaruhinya adalah:
a. Sistem haemopoietik: dimana Pb menghambat sistem pembentukan hemoglobin, sehingga menyebabkan anemia.
b. Sistem saraf: dimana Pb menimbulkan kerusakan otak dengan gejala epilepsi, halusinasi, kerusakan otak besar, dan delirium.
c. Sistem urinaria: dimana Pb bisa menyebabkan lesi tubulus proksimalis, loop of  henle, serta menyebabkan aminosiduria.
d. Sistem gastro-intestinal: dimana Pb menyebabkan kolik dan konstipasi.
e. Sistem kardiovaskuler: dimana Pb dapat menyebabkan peningkatan permiabilitas pembuluh darah.
f. Sistem reproduksi berpengaruh terutama terhadap gametotoksisitas atau janin belum lahir menjadi peka terhadap Pb. Ibu hamil yang terkontaminasi Pb bisa mengalami keguguran, tidak berkembangnya sel otak embrio, kematian janin waktu lahir, serta hipospermia, dan teratospermia pada pria.
g. Sistem endokrin: dimana Pb mengakibatkan gangguan fungsi tiroid dan fungsi adrenal.
h. Bersifat karsinogenik dalam dosis tinggi.



QRMA (Quantum Resonance Magnetic Analyzer) saat ini sudah menggunakan software terbaru berbahasa Indonesia yang akan memudahkan operator menggunakan alat kesehatan ini tanpa harus menguasai istilah-istilah bahasa asing.  Berbeda dengan versi sebelumnya yang menggunakan bahasa Inggris.Segera miliki QRMA (Quantum Resonance Magnetic Analyzer) dan bandingkanlah ketika anda memprospek klien dengan menggunakan QRMA dan tanpa menggunakan QRMA.  Maka secara tidak langsung omset penjualan produk kesehatan pun akan berbeda juga.  Manfaatkan alat kesehatan ini untuk mempermudah dan melancarkan usaha anda.Panduan mengistall QRMA yang mudah dan praktis
Cek Up kondisi tubuh hanya dalam 1 menit saja
Generasi ketiga dengan tipe software 3.9.0 dari Quantum Resonance Magnetic Analyzer ini memiliki fitur:

    Tampilan yang elegan, mudah dibawa dan akurat.
    Tersedia dalam 2 warna pilihan (gold dan silver)
    Menggunakan “dual-processor”, sehingga pengolahan data menjadi lebih cepat dan akurat.
    Tampilan software yang telah ter-update, sehingga memudahkan pengoperasian dan memiliki kesan smart dan teknologi yang tinggi.

Panduan mengistall QRMA yang mudah dan praktis
    Peningkatan kualitas dalam membandingkan dengan pegujian LAB.
    Alat Kesehatan QRMA PALING MURAH sangat cocok dijual kembali ataupun dipakai untuk pribadi (dibutuhkan/dicari agen QRMA).
Silahkan menghubungi marketing terbaik dan terpercaya kami :
Ahmad Nur Kholis
085713162228
081213162228



Tidak ada komentar:

Posting Komentar